Rekomendasi Model Cincin Nikah Emas Putih yang Elegan

Posted on December 2, 2020December 2, 2020 by semogalaris

Salah satu hal penting dalam pemilihan cincin nikah adalah modelnya. Cincin tidak hanya sekedar berbentuk lingkaran saja. Ada banyak model yang bisa dipilih. Jika Anda memang mau membuat cincin terutama yang terbuat dari emas putih, ada sederet model cincin nikah emas putih yang bisa dipilih.

Model cincin juga tidak bisa asal pilih. Tentunya ada banyak faktor yang perlu diperhatikan saat memilih model cincin tersebut. Maka, Anda bisa memilih dengan berbagai pertimbangan berikut ini, termasuk rekomendasi model cincin nikah emas putih yang elegan dan kekinian.

Rekomendasi Model Cincin Nikah Emas Putih

Model menjadi hal yang cukup berpengaruh saat memilih cincin nikah. Anda bisa menyesuaikan model cincin nikah dengan selera masing-masing. Apakah mau cincin yang sederhana atau yang tampak mewah. Berikut ini rekomendasinya :

1. Model Vintage

Anda bisa memilih model cincin yang bulat sederhana. Biasanya memiliki band yang tebal dan sedikit lebar. Gaya klasik ini sebenarnya cocok bagi para pria yang tak mau tampak terlalu feminin. Dengan sentuhan klasik akan membuat cincin jadi lebih memukau namun tidak terlalu mencolok

Salah satu kelebihan dari model satu ini adalah bisa dipakai dalam jangka waktu yang lama. Artinya cincin ini tidak akan habis termakan zaman. Ada Pula makna unik di dalamnya. Saat memakai model klasik atau vintage bermakna pernikahan Anda dan pasangan adalah pernikahan yang abadi.

Anda bisa menambahkan tampilan glossy agar berkilau atau cahaya. Jika ingin lebih kalem, Anda bisa melapisinya dengan doff. Cincin akan tampak indah dengan disematkan berlian kecil. Namun itu tergantung dengan selera masing-masing.

2. Model Simpel

Salah satu model simple yang bisa dipakai adalah cincin dengan gelombang di bagian tengah. Anda bisa menyematkan berlian kecil di bagian bergelombang tersebut. Model seperti ini bisa menjadi rekomendasi bagi Anda yang ingin tampil gaya namun tak mau berlebihan

Tentu saja dengan campuran finishing glossy dan doff akan membuat tampilan Anda tampil sederhana. Percampuran kedua finishing ini sangat cocok bagi Anda yang tak ingin terlalu berlebihan namun tetap tampil klasik.

3. Model Ukiran di Cincin

Cincin juga bisa diberikan ukiran supaya menimbulkan kesan yang indah. Anda bisa membentuk ukiran dengan berbagai bentuk misalnya diagonal, garis hingga gelombang. Ukiran tersebut bisa memunculkan kesan yang unik dan menarik. Bahkan, Anda bisa mengukir inisial nama

Ada pula model kekinian seperti ukiran batik sampai sidik jari. Semua itu tergantung dari selera Anda. Model ukiran seperti ini biasanya cocok bagi Anda yang menyukai hal-hal unik dan tidak biasa.

4. Model Memadukan Dua Warna

Jika Anda merasa bosan bila memiliki cincin nikah satu warna, Anda bias memberikan perpaduan warna. Misalnya memberikan motif garis vertikal atau horizontal yang berbeda warna. Hal ini dapat memberikan kesan yang minimalis serta mewah.

Anda bias memadukan dengan warna kekinian seperti warna rose gold. Tak hanya itu saja, Anda juga bisa menambahkan lapisan doff atau glossy supaya bisa semakin berkilau. Jangan lupa untuk menyematkan berlian kecil sebagai pemanis sehingga cincin nikah membuat jari-jari semakin indah.

5. Model Minimalis Ring Tipis

Jika model klasik cenderung memiliki badan yang tebal, ada pula model yang memiliki badan tipis. Biasanya ini sangat cocok bagi Anda dan pasangan yang memiliki bentuk jari ramping dan agak panjang. Apalagi dengan warna emas putih akan semakin membuat cincin tampak elegan dan mewah

Uniknya lagi ada pula model yang cukup unik yaitu stacked ring atau cincin yang ditumpuk. Biasanya terdapat dua cincin dengan model tipis. Kemudian cincin tersebut ditumpuk. Dengan perbedaan dua cincin ini membuatnya jadi unik. Apalagi ditambah batu permata atau berlian yang menambah kemilaunya

Cara Memilih Cincin Nikah yang Tepat

Tak hanya model yang harus Anda dan pasangan perhatikan. Terdapat sederet faktor yang perlu diperhatikan saat memilih cincin nikah emas putih. Jangan sampai Anda dan pasangan salah pilih yang membuat rasa tidak nyaman. Apalagi cincin nikah juga menjadi benda yang akan memiliki banyak kenangan.

1. Tentukan Budge

Sebelum jauh memilih model apa yang akan dipilih, Anda dan pasangan sebaiknya merundingkan dulu budget yang disiapkan. Jika Anda dan pasangan memang tak masalah dengan modelnya, tentu budget yang dikeluarkan tidak terlalu besar. Anda bisa memilih model yang tersedia di toko perhiasan.

Tentu berbeda jika Anda ingin model yang unik dan punya permintaan khusus. Maka dari itu, Anda perlu merogoh kocek lebih dalam. Toko perhiasan membutuhkan biaya lebih untuk membuat cincin. Apalagi jika memilih kandungan emas yang tinggi maupun menyematkan batu permata yang mahal harganya.

2. Memilih Bahan Dasar

Pemilihan bahan dasar juga memainkan peran penting bagi Anda yang memesan cincin nikah. Emas putih termasuk yang sedang banyak dipilih karena memang bahannya lebih ringan dan lebih terjangkau. Apalagi, emas putih juga memberikan kesan elegan tersendiri bagi siapapun yang memakainya.

Terdapat jenis logam lain yang bisa dijadikan bahan dasar cincin. Misalnya saja platinum, palladium hingga perak. Tentu saja ini juga berhubungan dengan budget yang Anda siapkan. Ada beberapa bahan yang mahal ada pula yang terjangkau. Jadi, Anda bisa menanyakan ini kepada toko perhiasan.

3. Memilih Model Cincin

Seperti yang sudah dipaparkan di atas, memang ada banyak model cincin nikah yang bisa Anda pilih. Tak masalah jika Anda dan pasangan lebih suka segala sesuatu yang sederhana misalnya. Perlu diingat yang terutama adalah kenyamanan dan kesamaan selera. Artinya cincin tersebut harus disepakati Anda dan pasangan.

4. Pemilihan Karat Pada Emas

Anda pasti sering mendengar karat pada emas. Ini juga jadi faktor penting dalam pembuatan cincin nikah. Karat adalah satuan yang dipakai untuk mengukur besaran emas murni yang ada di perhiasan. Emas yang Anda miliki dalam cincin sebenarnya bukan emas murni.

Emas yang sudah jadi perhiasan memang sudah dicampur dengan logam lain supaya bisa jadi lebih padat. Sebab, emas sendiri memiliki tekstur yang lembek. Agar mudah dibentuk menjadi perhiasan maka dibutuhkan logam lain supaya keras. Untuk kandungan emas sendiri bervariasi mulai dari yang paling tinggi 24 karat sampai yang rendah 9 karat

Tentu saja 24 karat merupakan satuan untuk menggambarkan emas murni 100%. Sementara 18 karat mengandung 75% emas dan sisanya adalah logam lainnya. Untuk 14 karat kurang lebih 60% emas dan 10 karat sebanyak 40% emas. Semua itu tentu berpengaruh pada harga dari emas itu sendiri.

5. Memilih Ukuran Cincin

Terakhir, Anda dan pasangan harus memastikan ukuran cincin nikah benar-benar tepat supaya tetap nyaman dipakai sehari-hari. Hindari pemilihan ukuran cincin yang terlalu besar. Anda juga sebaiknya membeli cincin pada sore hari karena suhu tubuh pada saat itu normal. Intinya jangan tergesa-gesa saat memilih ukuran supaya tidak terjadi kesalahan.

Pemilihan cincin nikah memang menjadi tantangan tersendiri bagi calon pengantin. Model yang dipilih juga harus tepat dan sesuai kepribadian. Apalagi ada banyak faktor lain yang perlu diperhatikan saat membelinya.